Yayasan Giat Aksi Sejahtera

Logo gas PNG
berbagi ilmu

Mengapa Ilmu Begitu Penting?

Dalam Islam, ilmu (al-ilm) menempati posisi sentral. Ayat pertama yang diturunkan dalam Al-Qur’an adalah “Iqra” yang berarti “Bacalah” 📖. Perintah ini tidak hanya mengajak kita untuk membaca teks, tetapi juga untuk belajar, memahami, dan mengembangkan ilmu pengetahuan.

Rasulullah ﷺ bersabda, “Barang siapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga” (HR. Muslim). Hadis ini menunjukkan betapa besar pahala yang dijanjikan bagi mereka yang menuntut ilmu. Namun, ilmu yang bermanfaat tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk orang lain.


Membagikan Ilmu: Sedekah Jariyah yang Tak Terputus

Salah satu konsep paling indah dalam Islam adalah sedekah jariyah, yaitu amal yang pahalanya terus mengalir meskipun orang yang melakukannya sudah meninggal. Rasulullah ﷺ bersabda, “Apabila seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau anak saleh yang mendoakannya” (HR. Muslim).

Membagikan ilmu yang bermanfaat termasuk dalam sedekah jariyah. Seorang guru, seorang penulis buku, atau siapa pun yang mengajarkan sesuatu yang baik kepada orang lain, akan terus mendapatkan pahala selama ilmu yang diajarkannya diamalkan oleh murid-muridnya. Bayangkan, pahala Anda akan terus bertambah setiap kali ada orang yang membaca buku yang Anda tulis, mengamalkan nasihat yang Anda berikan, atau mengajarkan kembali ilmu yang Anda sampaikan.


Adab dalam Berbagi Ilmu

Meskipun membagikan ilmu adalah perbuatan baik, ada adab dan etika yang perlu diperhatikan:

  • Ikhlas karena Allah: Niatkan semua perbuatan untuk mencari rida Allah, bukan untuk mencari pujian, popularitas, atau keuntungan duniawi.
  • Lemah Lembut: Sampaikan ilmu dengan cara yang baik dan mudah dipahami, tanpa merendahkan atau menyudutkan orang lain.
  • Beramal dengan Ilmu: Jadilah contoh yang baik dengan mengamalkan apa yang Anda ajarkan. Ilmu tanpa amal ibarat pohon tanpa buah.

Membagikan ilmu adalah investasi terbesar yang bisa kita lakukan untuk kehidupan di akhirat. Jadikan diri Anda sebagai jembatan yang menghubungkan orang lain dengan pengetahuan yang bermanfaat, dan biarkan pahala dari kebaikan itu terus mengalir, selamanya.

Apakah Anda memiliki pengalaman pribadi dalam membagikan ilmu yang bermanfaat kepada orang lain?

Artikel Lainnya