Di tengah kesibukan mencari harta dunia, seorang Muslim sejati selalu mencari peluang investasi yang tidak akan pernah merugi: Sedekah Jariyah. Salah satu bentuk sedekah jariyah yang pahalanya terus mengalir, bahkan setelah kita wafat, adalah mewakafkan atau menyumbangkan mushaf Al-Qur’an.
Satu mushaf Al-Qur’an yang Anda sumbangkan, dari tangan Anda, dapat mendatangkan pahala yang berlipat ganda, seolah-olah Anda telah menanam pohon kebaikan abadi.
Mengapa Menyumbangkan Al-Qur’an Adalah Investasi Terbaik?
Konsep utama di balik keutamaan sedekah Al-Qur’an terletak pada sifatnya sebagai ilmu yang bermanfaat dan sarana ketaatan.
1. Pahala Mengalir Selama Mushaf Digunakan
Setiap huruf yang dibaca, dihafal, dan dipelajari dari mushaf yang Anda sumbangkan akan menjadi saham pahala yang terus mengalir kepada Anda.
Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa menunjukkan suatu kebaikan, maka baginya pahala seperti orang yang melakukannya.” (HR. Muslim)
Bayangkan, jika satu mushaf diwakafkan ke pesantren, TPA (Taman Pendidikan Al-Qur’an), atau masjid, dan dibaca oleh puluhan santri setiap harinya. Setiap kali mereka membaca, merenungkan, atau menghafal, pahalanya akan ikut tercatat dalam buku amal Anda, tanpa mengurangi sedikit pun pahala mereka.
2. Kebutuhan Mendesak Umat
Di banyak daerah, terutama di pelosok, panti asuhan, atau majelis taklim, ketersediaan mushaf Al-Qur’an masih sangat terbatas. Seringkali, satu mushaf harus dibagi oleh beberapa orang santri. Menyumbangkan Al-Qur’an di tempat-tempat yang membutuhkan adalah memfasilitasi ibadah dan membantu mencetak generasi Qur’ani.
3. Bekal Setelah Kematian (Sedekah Jariyah)
Menyumbangkan Al-Qur’an termasuk dalam kategori sedekah jariyah, yang pahalanya tidak terputus. Rasulullah SAW bersabda:
“Apabila anak Adam meninggal dunia, maka terputuslah semua amalnya kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakannya.” (HR. Muslim)
Mushaf yang Anda wakafkan akan terus menjadi ilmu yang bermanfaat selama ia digunakan untuk belajar dan membaca, menjadikannya ‘rekening tabungan’ yang tidak pernah kosong di akhirat kelak.
Cara Mewujudkan “Satu Al-Qur’an Darimu, Sejuta Pahala Untukmu”
Untuk memastikan sedekah Anda tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal, perhatikan hal-hal berikut:
- Prioritaskan Kualitas: Pilihlah mushaf yang berkualitas baik, tulisannya jelas, dan tahan lama. Mushaf yang rusak atau mudah sobek akan mengurangi waktu penggunaannya dan, pada akhirnya, mengurangi aliran pahala.
- Cari Tempat yang Membutuhkan: Cari lembaga pendidikan Al-Qur’an yang kekurangan stok mushaf. Semakin mendesak kebutuhannya, semakin besar nilai manfaat yang akan Anda berikan.
- Luruskan Niat (Ikhlas): Niatkan sedekah ini murni karena Allah SWT, bukan karena ingin dipuji. Niat yang ikhlas adalah penentu utama diterimanya dan dilipatgandakannya pahala.
Dengan menyisihkan sedikit rezeki Anda untuk menyumbangkan satu mushaf Al-Qur’an, Anda tidak hanya memberikan selembar kertas, tetapi Anda sedang menanam benih amal kebaikan yang akan terus berbuah pahala selama bumi dan langit masih ada. Satu Al-Qur’an Darimu bisa benar-benar berarti Sejuta Pahala Untukmu.
